PAKSAAN
Rintik gerimis bagaikan tetesan air mataku
Kencang angin bertiup bagai gelisahnya hatiku
Namun, itu bukan kehendak hati
Bukan kehendak hati yang merintih
Merintih, kesal dan perih
Ku tak bisa berbuat
Hanya bisa meratapi segala yang belum bisa terobat
Ini bukan kehendak hati
Paksaan bukanlah
kehendak hati
Segalanya menyelimuti hati yang suram ini
Menjadi satu dalam sepi
Percintaan yang kuharapkan
Tak sejalan denganh cinta yang ia ucapkan
Tak ada cinta yang terlupakan
Semuanya terkenang dalam kegelapan
Namun, Tak ada sayang yang terbayang
Karena semuanya adalah paksaan
Lamongan,
28
Juli 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar